RIAU24.COM -Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menilai bahwa calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 yang diusung partainya, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD lebih lincah dan memiliki kemampuan untuk menyapa rakyat di bawah.

Menurut Hasto, Ganjar dan Mahfud lebih memiliki kemampuan untuk melakukan akselerasi untuk turun ke bawah bertemu masyarakat.

Dan, menurut dia, kemampuan itu yang tidak dimiliki calon presiden dari nomor urut dua, Prabowo Subianto yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk berpasangan dengan putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.

"Narasi yang ditangkap oleh rakyat tentang Pak Ganjar dan Prof Mahfud MD adalah kemampuan akselerasinya, kemampuan untuk turun ke bawah, kemampuan untuk blusukan. Dan ini tidak bisa dilakukan oleh Pak Prabowo," kata Hasto di gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (6/12)

Pernyataan itu disampaikan Hasto jelang rapat mingguan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di sana.

Hasto menyebut rapat membahas konsolidasi lanjutan pemenangan Ganjar dan Mahfud.

Dalam sepekan terakhir masa kampanye, Hasto menyebut kampanye bukan hanya dilakukan oleh Ganjar dan Mahfud di beberapa daerah, namun juga oleh istri dan anak Ganjar, Siti Atikoh dan Alam Ganjar.

"Safari politik Bu Siti Atikoh kemudian juga Mas Alam bertemu dengan anak-anak muda menggerakkan semangat juang," kata dia.

Hasto mengungkap tidak banyak perubahan strategi yang akan dilakukan TPN Ganjar-Mahfud. Dia meyakini kedua sosok itu sejak dicalonkan merupakan representasi masyarakat.

"Kita tidak banyak mengalami perubahan karena sejak awal kami konsisten sejak Pak Ganjar, Prof Mahfud diusulkan bagaimana pemimpin ini mampu memperbaiki," kata dia.

(***)