Jack Sweeney, Mahasiswa Si Penguntit Elon Musk Dapat Penghargaan Forbes
RIAU24.COM - Jack Sweeney (pemilik akun Elonjet) masuk daftar 30 Orang Berpengaruh di Dunia Teknologi di Bawah usia 30 versi Forbes. Sebelumnya, dia pernah bikin Elon Musk jengkel karena merasa dikuntit Elonjet.
Mahasiswa Universitas Central Florida berusia 21 tahun ini masuk dalam daftar pengusaha teknologi konsumen versi Forbes .
"Jack Sweeney telah menciptakan bot yang melacak jet pribadi orang kaya dan terkenal, termasuk Mark Cuban, Taylor Swift, dan berbagai oligarki Rusia, dan telah membantu jurnalis, peneliti, dan penghobi melacak pesawat di media sosial," tulis profil Sweeney di Forbes.
Sweeney mengatakan bahwa pengakuan tersebut adalah salah satu dari banyak alasan mengapa dia senang tidak menuruti tuntutan Musk agar dia berhenti melacak jet pribadinya.
“Saya bersyukur saya masuk dalam daftar itu," katanya, dikutip dari Business Insider, Selasa (5/12).
"Saya pikir penghargaan ini akan menambah alasan mengapa saya senang saya tidak membatalkannya. Ini memungkinkan saya bertemu orang-orang hebat dan terus mengembangkan hal yang saya sukai, jet-tracking," imbuhnya.
Mahasiswa tersebut mengatakan kepada Insider bahwa dia berencana untuk terus mengerjakan dan meningkatkan proyek jet-tracking miliknya.
Selama beberapa tahun terakhir, Sweeney telah melacak dan membagikan data penerbangan beberapa orang paling berkuasa di dunia, termasuk Taylor Swift dan Mark Zuckerberg.
Sejak mulai berbagi data dari ADS-B Exchange di Twitter menggunakan bot otomatis, Sweeney telah memperluas akunnya ke Instagram dan Threads. Ia bahkan meluncurkan database miliknya sendiri untuk memantau pesawat.
Mahasiswa tersebut pertama kali menjadi sorotan tahun lalu, setelah Musk menawarinya US$5.000 untuk berhenti membagikan informasi penerbangannya di media sosial. Namun Sweeney menaikkan harganya dan meminta US$50.000.
Musk kemudian tidak pernah menindaklanjutinya, kata Sweeney sebelumnya kepada Business Insider.