Menu

Liciknya Israel, Bebaskan 180 Tahanan Tapi Tangkap 3.300 Warga Palestina di Tepi Barat

Riko 30 Nov 2023, 18:08
Foto (net)
Foto (net)

Anak laki-laki itu menghabiskan malam pertama kebebasannya sambil berteriak kesakitan, karena dokter di rumah sakit Ramallah harus mengkalibrasi ulang jari-jarinya karena patah tulang yang tidak sembuh karena kelalaian medis di penjara Israel

“Dia memerlukan dua operasi untuk menanamkan platinum di jarinya,” ungkap dokter yang merawatnya. “Suatu kali mereka membawa anjing yang menggigit kaki saya, dan saya tidak pernah diberi perawatan medis,” ungkap Nazzal kepada MEE. 

“Para tahanan (seakan) meninggal ribuan kali setiap hari. Saya melihat seorang tahanan yang wajahnya berlumuran darah akibat pemukulan yang kejam, dan seorang tahanan lanjut usia menangis karena penyiksaan... pemandangan kejam yang tidak akan pernah hilang dari pikiran saya,” tutur dia. 

Remaja tersebut ditangkap pada akhir Agustus dari rumah keluarganya di Qabatiya, selatan Jenin, setelah rumah tersebut digerebek oleh pasukan kolonial rasis Israel

“Tiga tentara menyerang saya, mengikat saya dan menutup mata saya. Lalu mereka memukuli saya di depan keluarga saya,” kenang dia. “Dia dipukuli dalam perjalanan ke penjara Megiddo,”ujar dia. 

Dia ditahan secara administratif yang artinya tanpa dakwaan dan tanpa pengadilan. Menyusul peningkatan tindakan keras baru-baru ini, dia dipindahkan ke penjara Naqab, yang kondisinya “jauh lebih buruk”. 

Halaman: 12Lihat Semua