Listrik Padam, Puluhan Pasien Meninggal di RS Al-Shifa Gaza
Hamas membantah tuduhan Israel bahwa mereka memiliki pusat komando di rumah sakit itu, di mana ribuan orang, termasuk pasien yang terluka dan bayi prematur, berada di dalamnya. Pihak rumah sakit juga membantah klaim Israel tersebut.
Israel telah berjanji untuk "menghancurkan" Hamas sebagai tanggapan terhadap serangan kelompok tersebut pada tanggal 7 Oktober, ketika mereka menerobos perbatasan militer Gaza dan menewaskan sekitar 1.200 orang. Hamas juga menyandera sekitar 240 orang dalam serangan besar-besaran itu.
Rentetan serangan udara dan darat tentara Israel telah menewaskan 12.000 orang, termasuk 5.000 anak-anak, menurut Hamas, yang telah memerintah Gaza sejak 2007.