Menu

Kementerian Israel Mengapungkan Gagasan Transfer 2,3 Juta Warga Gaza ke Semenanjung Sinai Mesir

Amastya 31 Oct 2023, 19:48
Semenanjung Sinai Mesir (kiri) dan PM Israel Benjamin Netanyahu (kanan) /Agensi
Semenanjung Sinai Mesir (kiri) dan PM Israel Benjamin Netanyahu (kanan) /Agensi

Ketakutan lama terhadap Israel

Mesir telah lama memiliki kekhawatiran bahwa Israel mungkin bertujuan untuk secara paksa memindahkan orang-orang Palestina ke wilayahnya, mirip dengan peristiwa selama konflik seputar pendirian Israel.

Antara 1948 dan 1967, Mesir memerintah Gaza sampai Israel menguasai wilayah tersebut, bersama dengan Tepi Barat dan Yerusalem Timur.

Mayoritas penduduk Gaza saat ini terdiri dari keturunan pengungsi Palestina yang mengungsi dari tempat yang sekarang disebut Israel.

Presiden Mesir, Abdel Fattah El-Sissi, telah menyatakan bahwa gelombang besar pengungsi dari Gaza dapat merusak perjuangan nasionalis Palestina.

Dia juga menyoroti potensi risiko militan memasuki Sinai dan melancarkan serangan terhadap Israel, yang dapat membahayakan perjanjian damai 1979 antara kedua negara.

Halaman: 234Lihat Semua