Erdogan: Hamas Bukan Teroris, Tapi Kelompok Pembebasan Palestina!
Mengutip dari laman Gulf Today, Erdogan mengatakan dirinya membatalkan rencana mengunjungi Israel karena Tel Aviv sedang melakukan perang yang "tidak manusiawi" terhadap Hamas di Gaza.
"Kami punya proyek untuk pergi ke Israel, tapi dibatalkan. Kami tidak akan pergi," kata Erdogan kepada anggota parlemen partai AKP yang berkuasa, seraya menambahkan bahwa ia memandang Hamas sebagai "pembebas" yang memperjuangkan tanah mereka sendiri.
Reformasi PBB
Erdogan mengaku sedih dengan "ketidakmampuan" PBB dalam menyetujui resolusi mengenai pengeboman Israel di Gaza dan juga seputar gencatan senjata kemanusiaan di sana.
Seperti yang sudah pernah dilakukan sebelumnya, Erdogan kembali menyerukan reformasi PBB, seraya mengatakan bahwa Dewan Keamanan perlu direformasi agar menjadi lebih inklusif.
Pemimpin Turki itu tidak mengatakan kapan dirinya bermaksud mengunjungi Israel, di mana Ankara telah mengincar untuk bergabung dengan proyek pipa gas alam yang dipromosikan oleh Amerika Serikat (AS).