Ekoriparian Patra dan Taman Kehati Arboretum, Sepenggal Surga di Bumi Rokan
Marihot pun secara gamblang menjelaskan jika air tersebut berasal dari Ekoriparian Patra yang sudah tersaring secara alami oleh akar pepohonan di hutan. Tampaknya mahasiswa yang satu ini sudah sangat fasih dengan keberadaan Ekoriparian dan Taman Kehati.
Akhirnya Marihot dan kelompok mahasiswa yang lain berhenti di sebuah lembah rawa basah. Mereka pun mulai melakukan pengukuran tinggi pohon yang ada di area itu.
(Mahasiswa Unilak tengah melakukan pengukuran pohon, Foto : Devi Mewani)
Selagi mereka meneliti, mata saya pun awas memandang ke sekitar. Ternyata tak hanya pohon yang ada dilembah rawa tersebut, karena ada banyak sekali jenis flora seperti Meranti Rawa, Pandan Rawa dan berbagai jenis tanaman rawa lainnya yang kurang saya kenal.
Dan dari Marihot juga saya akhirnya mengetahui, jika hutan mini ini terdiri dari dua bagian, yaitu hutan rawa dan hutan dataran rendah yang ditumbuhi dengan tanaman endemik Indonesia.