RIAU24.COM -Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia mengimbau kepada seluruh WNI di wilayah Palestina dan Israel, untuk segera meninggalkan wilayah tersebut.

Imbauan ini berdasarkan situasi keamanan terakhir di sana.

"Menimbang situasi keamanan terakhir dan demi keselamatan para WNI, pemerintah RI mengimbau agar WNI yang berada di wilayah Palestina maupun Israel segera meninggalkan wilayah tersebut," demikian keterangan Kemlu RI, Selasa (10/10).

Selain itu, Kemlu juga mengimbau WNI yang sudah memiliki rencana perjalanan ke wilayah Palestina dan Israel untuk membatalkan dalam waktu dekat.

"Bagi yang sudah merencanakan perjalanan ke kedua wilayah itu untuk membatalkan rencananya, hingga ada pemberitahuan lebih lanjut dari pemerintah," lanjut keterangan itu.

Sebelumnya Direktur Perlindungan WNI Kemlu Judha Nugraha menyebut ada 10 WNI yang tinggal di Gaza dan 35 orang lainnya di Tepi Barat.

Sementara itu saat serangan Hamas ke Israel pada Sabtu (7/10) lalu, diketahui ada 230 WNI yang tengah melakukan wisata religi di Israel.

Kemlu juga telah menyiapkan rencana kontingensi bagi WNI yang tinggal di Palestina.

"Untuk memonitor situasi di Palestina dan menyiapkan rencana kontingensi. Evakuasi menjadi salah satu bagian dari rencana kontingensi tersebut," ujar Judha.

Judha juga menerangkan hingga kini, belum ada WNI yang menjadi korban perang Israel-Palestina.

(***)