Sederet Penyakit yang Akan Kamu Alami Jika BAB Sambil Main HP
RIAU24.COM - Sebagian orang kerap membawa ponsel ke toilet demi membunuh rasa bosan. Namun hati-hati sebab ada sederet bahaya main HP sambil BAB (buang air besar).
Dikutip dari World of Buzz, belum lama ini seorang pria 24 tahun di Chongqing, China, lumpuh akibat kelamaan duduk di toilet.
Kabarnya, ia berlama-lama buang air besar atau BAB sambil memainkan ponsel untuk mengatasi rasa bosan. Biasanya, ia memang butuh waktu yang tidak sebentar sebelum menuntaskan hajatnya.
Setelah 30 menit berlalu, pria tanpa disebutkan namanya itu tak kunjung selesai buang air besar. Keluarganya pun curiga lalu memeriksanya di toilet. Saat dicek, pria tersebut sudah terbaring di lantai dan tak sadarkan diri.
Walhasil keluarganya langsung membawanya ke rumah sakit. Dokter mengatakan, sirkulasi darah di tubuhnya terhambat akibat duduk terlalu lama, ditambah lagi sirkulasi udara di toiletnya tidak bagus sehingga memicu defisiensi oksigen.
Pengalaman tersebut terjadi 3 tahun lalu. Sebelumnya, pria ini dilaporkan sehat dan tidak memiliki kondisi kesehatan.
Melihat pengalaman yang dialami pria tersebut, tentunya perlu berpikir panjang sebelum berlama-lama duduk di toilet. Kebiasaan seperti ini memang sejak lama menjadi perhatian para pakar kesehatan. Dikutip dari Times of India, berikut informasinya.
1. Rentan tertular penyakit
Toilet atau kamar mandi adalah tempat yang dihuni banyak sekali kuman. Segala elemen di kamar mandi menampung kuman seperti keran, pintu dan gagang pintu, serta pengering tangan.
Tangan pasti bersentuhan dengan benda-benda tersebut sehingga kuman bisa berpindah ke ponsel.
Melansir dari Times of India, studi yang diterbitkan Journal Annals of Clinical Microbiology and Antimicrobials menemukan 95 persen ponsel petugas kesehatan dipenuhi bakteri penyebab infeksi seperti, salmonella, E. Coli, dan C. Difficile.
2. Ponsel penuh kuman
Studi lain yang dilakukan oleh para peneliti di Universitas Arizona menemukan ponsel pintar membawa bakteri sepuluh kali lebih banyak daripada toilet.
Hal ini dikarenakan saat seseorang mencuci tangan menggunakan toilet, ia tak membersihkan ponsel atau HP-nya.
Akibatnya kuman dan bakteri penyebab penyakit tetap menempel dan mudah menyebabkan infeksi. Bakteri dan virus yang ada di ponsel bersentuhan dengan berbagai bagian tubuh dan permukaan saat seseorang menyimpannya di luar atau mengirim pesan setelahnya.
3. Memicu kecemasan
Teknologi di satu sisi membawa kemudahan, di sisi lain bisa memicu stres.
BAB jadi waktu luang atau jeda dari stres. Kalau membawa ponsel sambil BAB, Anda sama saja membawa lebih banyak stres dan kecemasan.
Bahaya main HP sambil BAB salah satunya malah jadi susah BAB karena stres dan kecemasan.
4. Picu wasir
Membawa HP ke dalam toilet berarti memperpanjang waktu duduk di posisi yang sama sehingga berisiko wasir.
Jongkok terlalu lama membuat anus terlalu tegang, memicu nyeri, bengkak atau pendarahan di daerah panggul.