Menu

Pesan Megawati Saat Rakernas Partai

Azhar 30 Sep 2023, 05:48
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri. Sumber: detik.com
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri. Sumber: detik.com

RIAU24.COM - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri berpesan agar masyarakat tidak bergantung dengan makanan impor.

Imbauan ini disampaikannya saat membuka Rakernas IV PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat 29 September 2023.

"Apa yang telah disampaikan oleh Bung Karno bahwa dari lidah dan perut rakyat Indonesia tidak boleh terjajah oleh makanan impor. (Ini) bisa menjadi bahan untuk kritik atas praksis ideologi di bidang pangan," sebutnya.

Menyikapi hal ini dia kemudian meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengkaji kembali aturan impor gandum. Alasannya karena, bea atau pajak masuk impor gandum ke Indonesia tercatat 0 persen.

"Saya bukannya anti gandum saya juga senang hamburger, mie, tetapi mengingat gandum tadi tidak bisa ditanam di sini," sebutnya.

Tambahnya, seharusnya diterapkan bea gandum yang tinggi agar tidak adanya ketergantungan kepada hasil pertanian yang sulit ditanam di Indonesia itu.

Padahal Indonesia memiliki banyak sumber pangan pengganti yang dapat dimanfaatkan menjadi sumber energi selain gandum.

"Bukankah kita memiliki 10 sumber pangan lainnya, yaitu henjali, jagung, pisang, porang, sagu, singkong, sorgum, sukun, talas, dan ubi jalar yang tentunya kalau diolah dan di-back-up oleh BRIN kita ini, maka bisa menyubstitusi (mengganti) gandum sekiranya bea masuk bisa diterapkan dapat diterapkan dalam masa transisi maka dana yang ada bisa dipergunakan juga untuk menambah biaya riset terhadap produk substitusi gandum," sebutnya.

Tambahnya, masyarakat juga membutuhkan diversifikasi pangan atau hanya bergantung pada satu sumber yaitu beras.