Kembali Memakan Korban, Bagus Santoso Tegaskan Agar Masyarakat Tidak Mandi Diwaduk PDAM Bengkalis
RIAU24.COM -BENGKALIS - Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso meninjau waduk PDAM yang menjadi tempat kejadian perkara tenggelamnya salah seorang siswa MAN 1 Bengkalis, Minggu 17 September 2023 kemarin.
Peninjauan tersebut, turut dihadiri Danramil 01/Bengkalis Kapten CPL Farimus Hendriko, Kades Wonosari Suswanto serta pihak dari PDAM tirta terubuk Bengkalis, Senin 18 September 2023.
Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso menyampaikan serta langsung memberikan penekanan dan himbauan dengan larangan untuk berenang di Waduk PDAM Bengkalis dan akan segera ditindak lanjuti pencegahan dengan Pemasangan pagar, Spanduk Larangan, dan Penjagaan yang lebih ketat lagi.
"Terhadap masyarakat supaya tidak ada lagi yang berenang atau mandi di daerah waduk PDAM Bengkalis. Hal ini dilakukan supaya tidak ada lagi terjadinya korban korban tenggelam diwaduk PDAM Bengkalis selanjutnya," ujar Wabup Bagus Santoso.
Menurutnya, dikarena sudah ada beberapa korban yang meninggal dunia dikarenakan tenggelam di waduk tersebut.
"Ini menjadi perhatian serius terutama bagi pihak PDAM Bengkalis, Pemerintah Desa Wonosari agar selalu menjaga dan melarang bagi siapa saja yang berenang atau mandi di Daerah Waduk Bengkalis. Karana waduk PDAM Bengkalis adalah tempat dimana sumber untuk air bersih yang digunakan oleh seluruh warga masyarakat kota Bengkalis pada umumnya,"tegasnya.
Selain itu pihak pemerintahan Bengkalis akan mencari Alternatif lain supaya waduk PDAM Bengkalis tidak lagi dijadikan ajang sebagai tempat untuk mandi atau berenang oleh masyarakat Bengkalis.
Diakui Bagus, dirinya juga sedang berkoordinasi dengan pihak aset pemerintah Bengkalis supaya fasilitas kolam renang yang berada tidak jauh dari Waduk PDAM Bangkalis dapat difungsikan kembali sebagaimana untuk menjaga keamanan dan kelestarian air waduk supaya tidak tercemar.
Diketahui, adapun korban siswa yang tenggelam bernama Andika Prima Yodes (17) warga kelapapati gang Assal Bengkalis.