Update: Korban Tewas Akibat Banjir Bandang Libya Tembus 11 Ribu Orang
Kota Derna di Libya timur memang yang paling parah terdampak badai dan banjir akibat bendungan jebol.
Saat badai menghantam wilayah itu, warga yang selamat mengaku mendengar ledakan keras ketika dua bendungan di pinggir kota jebol.
Baca juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Gallant, dan Komandan Hamas atas Dugaan Kejahatan Perang
Air banjir mengalir ke kota, hingga menghancurkan bangunan-bangunan dan menghanyutkan orang-orang ke laut.
Menurut pejabat di Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), pencegahan bisa dilakukan agar bencana tak menelan lebih banyak korban jiwa.
"Jika layanan meteorologi beroperasi normal, mereka bisa saja mengeluarkan peringatan. Otoritas menajemen darurat akan mampu melakukan evakuasi," kata ketua Organisasi Meteorologi Dunia di PBB, Petteri Taalas.
***