Banjir Libya: Seperempat Derna Musnah, Sekitar 10.000 Orang Dikhawatirkan Hilang
Libya telah terpecah secara politik timur dan barat dengan dua pemerintahan saingan yang bertanggung jawab dan runtuhnya layanan publik sejak pemberontakan yang didukung NATO 2011.
Kepala pemerintah Libya timur, Osama Hamad, tidak diakui secara internasional dan beroperasi di wilayah timur negara yang dikendalikan oleh Tentara Nasional Libya (LNA) Khalifa Haftar.
Sementara itu, pemerintah barat yang diakui secara internasional di Tripoli tidak mengendalikan wilayah timur dan telah mengirim bantuan ke Derna. Selain itu, negara-negara lain, termasuk Amerika Serikat dan Turki mengatakan bahwa mereka akan membantu.
Pasokan bantuan medis yang dikirim oleh kotamadya Tripoli dan Misrata, bersama dengan sumbangan dari pengusaha tiba di bandara Al Abraq, pada Selasa (12 September), lapor Reuters.
(***)