RIAU24.COM -BENGKALIS - Bupati Kabupaten Bengkalis Kasmarni saat membuka MTQ ke 48 tingkat kabupaten tentu berkeinginan setiap kegiatan atau event yang dilakukan Pemerintah Bengkalis, harus memberikan dampak yang positif langsung bagi masyarakatnya.

Begitu juga melalui perhelatan MTQ Ke-48 tingkat Kabupaten ini, Bupati Kasmarni berharap supaya perhelatan MTQ tahun ini, hendaknya betul-betul dijadikan Al-Qur'an sebagai tuntutan, petunjuk serta pedoman dalam kehidupan bermasyarakat.

"Sehingga hidup ini terasa lebih terarah guyup, damai, rukun dan tenteram dan terciptanya suasana yang sejuk aman dan sejahtera,"ungkap Kasmarni, Senin 4 September 2023 malam.

Kegiatan MTQ yang dilaksanakan setiap tahunnya ini, ungkap Kasmarni hanyalah sarana evaluasi dan bukanlah tujuan akhir. Karena sebenarnya ada tujuan lebih penting, yang ingin kita capai, yaitu adanya upaya serta komitmen kuat seluruh elemen masyarakat muslim di daerah ini.

Kemudian, untuk meneguhkan dirinya dalam meningkatkan kualitas maupun kuantitas interaksi dengan alquran, baik dengan cara membaca, mempelajari serta mengaktualisasikan nilai-nilai yang terkandung didalamnya.

"Untuk itu berangkat dari tema MTQ ke-48 tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2023 ini, yakni “Meneguhkan Pengalaman Nilai-nilai Al-qur’an Dalam Kehidupan Bermasyarakat Untuk Mewujudkan Kabupaten Bengkalis yang Bermarwah, Maju dan Sejahtera”. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, untuk bersama-sama kita meneguhkan diri untuk kembali kepada nilai-nilai suci Al-Quran dalam kehidupan,"ucap Kasmarni.

Dan tetap menjadikan Al-Qur'an sebagai landasan dalam pembentukan mental, karakter, akhlak serta rasa persatuan, agar bisa membangun kehidupan yang lebih mulia, bermarwah, maju dan sejahtera.

"Mari bangun daerah ini dengan menjadikan pendidikan Al-Qur'an sebagai prioritas utama bagi anak-anak daerah ini, agar kelak mereka dapat tumbuh di bawah bimbingan Al-Qur'an, serta memperkuat komitmen sebagai seorang hamba Allah, untuk mengaplikasikan nilai Al-Qur'an dalam semua sektor kehidupan,"ujarnya.

"Lagi dan lagi kami berpesan, kepada seluruh orang tua, para guru, penyuluh agama, ustadz dan ustadzah, tokoh masyarakat dan tokoh agama, termasuk camat dan kepala desa, terus tumbuhkan pemahaman yang kuat kepada masyarakat terhadap Al-qur'an. Karena jika pemahaman masyarakat kuat terhadap Al-qur’an, maka secara otomatis mereka dapat mengerti apa dan bagaimana mengamalkan nilai al-qur'an dalam kehidupan,"sambungnya.

Dan yang tak kalah pentingnya, kepada peserta MTQ, sebagai generasi muda yang terlibat dalam kegiatan ini, anda harus menjadi contoh dan teladan kepada masyarakat, bahwa adik-adik semua adalah insan yang memiliki pemahaman yang benar tentang isi dan kandungan Al-qur’an, serta siap meneguhkan diri untuk mengamalkan isi kandungan Al-Qur'an dalam kehidupan bermasyarakat.

Perhelatan MTQ ke-48 tingkat Kabupaten Bengkalis yang digelar di Kecamatan Pinggir ini menghadirkan Almukarrom Ustadz Muhammad Miftah Faridl Mu’min, sebagai qori jemputan.

Pembukaan MTQ tingkat Kabupaten Bengkalis yang ke-48 di Kecamatan Pinggir ini, ditandai dengan penekanan sirene oleh Bupati Kasmarni bersama, Wakil Bupati Bengkalis Dr. H. Bagus Santoso, Bupati Bengkalis ke-14 Amril Mukminin, Sekda Bengkalis Ersan Saputra TH serta anggota DPRD Provinsi Riau Iswadi, Kakan kemenag Provinsi Riau H. Mahyudin. Ketua MKA dan DPH LAM- R Bengkalis, Ketua MUI dan Kakan Kemenag Bengkalis.