Demokrat Sebut Duet Anies-Cak Imin Sebuah Pengkhianatan
Persetujuan ini disebut dilakukan secara sepihak atas inisiatif Surya Paloh.
"Hari ini, kami melakukan konfirmasi berita tersebut kepada Anies Baswedan. Ia mengonfirmasi bahwa berita tersebut adalah benar. Demokrat 'dipaksa menerima keputusan itu (fait accompli)'," ujar Riefky.
Atas peristiwa itu, Riefky mengatakan Demokrat bakal menggelar rapat Majelis Tinggi Demokrat.
Hal ini sesuai dengan aturan yang tertuang dalam AD/ART partai berlambang bintang mercy itu.
Baca juga: Gegara Suswono, PKS Jadi Kena Getahnya
"Menyikapi hal itu, Partai Demokrat akan melakukan rapat Majelis Tinggi Partai untuk mengambil keputusan selanjutnya. Sesuai dengan AD/ART Partai Demokrat tahun 2020, kewenangan penentuan koalisi dan capres/cawapres ditentukan oleh Majelis Tinggi Partai," ujar Riefky.
(***)