RIAU24.COM - PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) berperan penting dalam mensukseskan festival pacu jalur tahun 2023. Hal itu tidak terlepas dari komitmen PT RAPP dalam melestarikan budaya Kuantan Singingi (Kuansing).

"Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, kami konsisten mensukseskan festival pacu jalur di Kuansing," ujar Wan Mohd Jakh Anza, General Manager Stakeholder Relation PT RAPP di sela-sela pembukaan festival pacu jalur, Rabu (23/8/2023) di Telukkuantan.

Untuk tahun ini, PT RAPP menyumbang uang tunai Rp350 juta untuk pelaksanaan festival pacu jalur. Di luar itu, PT RAPP melakukan pembinaan dengan menjadi sponsor terhadap empat jalur.

"Total bantuan kami secara keseluruhan sekitar setengah miliar rupiah. Selain bantuan formal tadi, ada juga bantuan lampu jembatan gantung, bantuan pacu jalur di Kecamatan dan di Desa dan pembinaan untuk empat jalur. Jalur yang kami sponsori ini dibuatkan baju hingga akomodasi," papar Wan Jakh.

Bantuan ini, lanjut Wan Jakh, sebagai bentuk tanggung jawab PT RAPP dalam menjaga budaya. PT RAPP terpanggil berpartisipasi untuk mensukseskannya.

"Pacu jalur ini iven nasional dan harus kita dukung. Seperti kata Pak Bupati, anggaran Pemda terbatas dan dukungan pihak swasta sangat perlu. Kami rasa, kami pantas mendukungnya," kata Wan Jakh.

Berkaitan dengan jalur yang disponsori, Wan Jakh menyatakan pihaknya membentuk tim dalam pemilihannya. Ada dua kategori jalur yang akan dibina, yakni wilayah operasional dan prestasi.

"Keinginan kami, tahun depan jalur yang kita sponsori itu jalur tua. Kami akan lakukan pembinaan, mulai dari latihan hingga kami bikin juara. Kami mau mengeluarkan paradigam masyarakat bahwa jalur muda yang juara. Kami ingin mematahkan itu, jalur tua juara karena latihan," kata Wan Jakh.

Pihaknya akan menyampaikan hal ini ke Pemkab Kuansing. Dimana, jalur tua akan diprioritaskan untuk pembinaan di tahun mendatang. Hal itu sebagai bentuk penghargaan terhadap masyarakat yang merawat jalurnya.

"Tujuannya adalah agar masyarakat mejaga dan merawat jalur yang ada. Kadang ada yang beranggapan, jalur ini tidak laju dan harus bikin baru," ujar Wan Jakh yang mengisyaratkan sulitnya mendapatkan kayu jalur.

Dengan pelaksanaan festival pacu jalur 2023, Wan Jakh berharap masyarakat tetap mempertahankannya. Sebab, ia menilai iven ini sangat bagus dan memiliki nilai budaya dan sejarah.

"Kedua, fanatisme sangat kuat terhadap jalur ini. Kami berharap persatuan dan kesatuan dijaga. Anggap kompetisi biasa, seperti F1 atau MotoGP, yang canggih yang menang, bukan seperti tinju yang menjatuhkan lawan, saling melukai. Anggap ini seperti MotoGP," kata Wan Jakh.

Setiap tahun, manajemen PT RAPP turun ke Kuansing pada perhelatan pacu jalur. Menurut Wan Jakh, kehadiran 'fullteam' tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap budaya pacu jalur.

"Kami ingin selalu bersama-sama dengan masyarakat, mendukung dan menyaksikan festival pacu jalur," tutup Wan Jakh.***