Soal Isu Pembakaran Al-Quran, Denmark Ingin Berdialog dengan Negara-negara Muslim
Meski kecaman dan aksi protes meluas akibat hal tersebut, penodaan terhadap Al-Qur'an berlanjut pada hari Senin di Denmark dan Swedia.
Di Kopenhagen, ibu kota Denmark, anggota kelompok anti-Islam dan ultra-nasionalis Danske Patrioter (Patriot Denmark) telah membakar salinan kitab suci umat Islam di depan kedutaan Arab Saudi.
Sementara itu, Salwan Momika, seorang pengungsi Irak berusia 37 tahun yang tinggal di Swedia, membakar salinan Al-Quran lainnya di depan Parlemen Swedia dan menuntut agar Islam dilarang di negara tersebut.
(***)