Viktor Axelsen Belum Dapatkan Prize Money Indonesia Open 2023, BWF Digeruduk Netizen
RIAU24.COM - Akun Instagram dan Twitter BWF diserang habis-habisan oleh netizen usai Viktor Axelsen protes hadiah Indonesia Open 2023 yang belum diterimanya.
Sekadar diketahui, Indonesia Open 2023 telah digelar di Istora Senayan pada 13-18 Juni 2023 lalu.
Total hadiah yang disediakan PBSI selaku pelaksana turnamen bulu tangkis bergengsi level 1000 itu yakni USD1,25 juta atau setara Rp18,5 miliar. Viktor Axelsen menjadi salah satu pemenang di sektor tunggal putra usai mengalahkan wakil Indonesia, Anthony Ginting, di final.
Axelsen baru-baru ini menyinggung masalah hadiah uang Indonesia Open 2023 yang belum cair di media sosial pribadinya. Axelsen juga menyertakan poin-poin BWF yang mengikat soal aturan pemberian prize money.
"Ironisnya, kami belum menerima prize money dari Indonesia yang seharusnya sudah ada di rekening pemain saat ini. Oh, sungguh ironi," tulis Axelsen pada Rabu (12/7).
Padahal sebelumnya, PBSI sebagai pelaksana Indonesia Open 2023 telah menyerahkan semua hadiah uang ke BWF pada 5 Juli 2023 lalu. Kepastian ini disampaikan oleh Kabid Humas PBSI, Broto Happy.
"Panpel Indonesia Open telah mengirimkan prize money ke BWF pada tanggal 5 Juli. Dan BWF sudah mengirimkan email konfirmasi bahwa mereka telah menerimanya," jelas Broto Happy.
Akibat kejadian ini, unggahan akun media sosial BWF baik di Instagram dan Twitter diserang netizen Tanah Air dengan komentar negatif. Pasalnya, gara-gara BWF yang telat memberikan uang hadiah kepada atlet, membuat PBSI kena getahnya.
Banyak di antaranya yang menuntut BWF agar segera memberikan hak-hak atlet. Selain itu, netizen juga berharap agar federasi bulu tangkis dunia itu agar cepat respons dalam menanggapi persoalan tersebut.