Indonesia kecam Keras Aksi Pembakaran Al-Quran saat Idul Adha di Swedia, Keji!
Dia menyebut, aksi bakar Al-Qur'an adalah kebebasan berekspresi yang dilindungi di Swedia.
Saat beraksi, kepolisian menjaga Momika dengan ketat. Padahal, di sisi lain banyak yang memprotes aksinya tersebut.
"Kebebasan berekspresi harus pula menghormati nilai dan kepercayaan agama lain," kata Kemenlu RI.
Kepolisian Swedia kembali mengizinkan aksi membakar Al-Qur'an di Stockholm. Izin diberikan aparat keamanan setelah pengadilan Swedia membatalkan keputusan polisi sebelumnya yang melarang demonstrasi anti-Qur'an, dengan alasan perlindungan kebebasan berbicara.
Baca juga: PM Baru Prancis Hadapi Kritik Karena Memimpin Pertemuan Balai Kota Di Tengah Tragedi Topan Mayotte
"Indonesia bersama negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Swedia telah menyampaikan protes atas kejadian ini," pungkas pernyataan Kemenlu RI.