Vladimir Putin Berterima Kasih Ke Pemimpin Belarus Pasca Pemimpin Wagner Ubah Haluan
RIAU24.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin, pada hari Sabtu, berterima kasih kepada pemimpin Belarus, Alexander Lukashenko, setelah kepala kelompok tentara bayaran, Wagner, Yevgeny Prigozhin mengumumkan dia membalikkan pasukannya.
"Presiden Belarus memberi tahu Presiden Rusia secara rinci tentang hasil negosiasi dengan kepemimpinan PMC Wagner," layanan pers Lukashenko merilis sebuah pernyataan yang mengatakan seperti dikutip oleh kantor berita AFP, menambahkan Putin berterima kasih kepada rekannya Belarusia.
Dalam pergantian peristiwa yang dramatis, Yevgeny Prigozhin, pemimpin tentara bayaran Wagner, memerintahkan para pejuangnya untuk mundur dari kemajuan mereka menuju Moskow untuk mencegah konfrontasi kekerasan atau mencegah potensi pertumpahan darah.
Langkahnya dilakukan setelah Belarus menegaskan bahwa Presiden Alexander Lukashenko mampu membujuk panglima perang Rusia Yevgeny Prigozhin untuk menghentikan pawainya menuju Moskow.
Jika klaim itu dapat dipercaya, itu dapat mengarah pada potensi berakhirnya upaya kudeta di Rusia, yang pertama dalam 30 tahun terakhir.
Laporan media yang mengutip layanan pers Lukashenko mengatakan presiden terlibat dalam negosiasi ekstensif dengan Prigozhin sepanjang hari setelah membangun saling pengertian dengan Putin.