"Di Tahun 2019, PTPN V membuat beberapa inovasi diantaranya Program Peremajaan Sawit Rakyat dan memberikan jaminan produksi kepada para petani, yang tergabung sebagai mitra. Jadi kalau produksi para petani dibawah standar, kami akan ganti rugi", ucap Jatmiko.

Setelah ditanam selama 30 bulan, perkebunan KUD Binaan PTPN V pada Program Peremajaan Sawit Rakyat, Kebun Plasma PTPN V seluas 1.873 Hektar telah bisa di panen, yang terbagi di Kabupaten Siak yakni KUD Tunas Muda  250 Ha, KUD Tandan Mas Jaya 216 Ha, KUD Budi Sawit 90 Ha, KUD Lembah Sawit 160 Ha. Dan di Kabupaten Kampar yakni KUD Gemah Ripah 703 Ha, dan KUD Subur Makmur 454 Ha. 

"Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) merupakan program strategis nasional yang dibawa oleh PTPN Groub terutama di Provinsi Riau. Oleh karena itu, kami PTPN V mengucapkan terimakasih kepada Bapak dan ibu petani yang telah percaya dan telah bermitra bersama PTPN V", kata Direktur PTPN V. 

Selain Sekda Siak, juga dihadiri oleh Pimpinan Direktur Utama Perkebunan Nusantara yang diwakili oleh Direktur Hubungan Kelembagaan holding Perkebunan M. Arifin Firdaus, Direktur PTPN V Jatmiko K. Santosa, Ketua Aspekpir Indonesia Setiyono, serta tamu undangan lainnya.(Lin)