Hubungan AS-China: Blinken dan Qin Adakan Pembicaraan Lebih Jujur, Sepakat Bertemu Lagi di Washington
Menlu China juga dilaporkan mengeluarkan peringatan tentang Taiwan, demokrasi yang berkuasa sendiri yang diklaim oleh Beijing. China baru-baru ini mengadakan latihan militer live-fire setelah kunjungan dari pejabat tinggi Washington ke pulau itu.
"Masalah Taiwan adalah inti dari kepentingan inti China, masalah paling penting dalam hubungan China-AS dan risiko paling menonjol," kata Qin kepada diplomat top Washington, sesuai media pemerintah China.
Menteri Luar Negeri AS juga dijadwalkan untuk diskusi panjang dan pembicaraan tambahan dengan Qin, serta diplomat top China Wang Yi, pada hari Senin. Namun, belum bisa dipastikan Blinken akan bertemu dengan presiden China tersebut.
Khususnya, pembicaraan pada hari Minggu telah digambarkan berguna oleh China dan AS karena Washington menyebutnya jujur, substantif, dan konstruktif sementara media pemerintah China mencirikan mereka sebagai jujur, mendalam dan konstruktif.
Pada hari Minggu, Qin menyambut Blinken dan delegasinya di pintu sebuah vila di halaman Wisma Negara Diaoyutai Beijing. Pejabat AS juga akan mengadakan pertemuan hari kedua Senin dan berbicara kepada wartawan sebelum berangkat ke Washington.
(***)