RIAU24.COM - Seorang wanita membagikan pengalaman buruk ketika pesan makan online. Karena aplikasi error, wanita ini harus terima pesanan lebih, bahkan tidak mendapat ganti rugi.

Meskipun aplikasi ojek online (ojol) memudahkan dalam memesan makanan, tetapi para pelanggan kerap mengalami masalah. 

Salah satu masalahnya terkait aplikasi yang terkadang error.

Aplikasi error bukan hanya menghambat pelanggan dalam memesan makanan, melainkan juga membuat rugi. 

Seperti kerugian yang dialami pelanggan baru-baru ini.

Melalui unggahan Facebook tepatnya di COMPLAINT SINGAPORE, wanita ini diketahui memesan makanan di sebuah restoran melalui aplikasi Foodpanda. 

Namun ia harus menghadapi kendala karena aplikasi Foodpanda yang sempat error, lapor independent.sg (14/06).

Pelanggan bernama Tan itu memesan makanan pukul 6:55 sore. 

Ketika hendak membayar, sistem pembayarannya tiba-tiba error dan kartunya ditolak.

Lima menit kemudian Tan mencoba ulang untuk membayar pesanan itu. Sayang sekali, ternyata kerusakan sistem membuat pesanannya menjadi 2 kal lipat. 

Ia lalu menerima pemberitahuan dari Foodpanda.

Seperti ini curhatan Tan yang kesal dengan pelayanan aplikasi Food Panda. Foto: Facebook / Flora Aurelia Tan
Tan mengungkap, "Foodpanda sangat konyol. Saya melakukan pemesanan tetapi sistem mereka tiba-tiba menghentikan saya dan mereka mengatakan kartu saya ditolak. Jadi saya mencoba lagi tetapi malah jadi double,"

Karena kerusakan sistem, Tan pun ditagih untuk membayar pesanan doublenya seharga 66 bucks atau sekitar Rp 987.426.

Akibat hal tersebut, ia juga berujung menerima 10 bungkus nasi.

"Atas dasar apa saya memesan pesanan yang sama dalam 5 menit? Dan membayar 66 bucks untuk sistem error ini? Apa yang akan saya lakukan dengan 10 bungkus nasi? Foodpanda ini sangat konyol," ucapnya.

Dalam unggahan foto, terlihat Tan yang begitu frustasi. 

Pasalnya ia berkali-kali meminta bantuan tetapi Foodpanda tidak cukup membantunya dalam menyelesaikan masalah. 

Foodpanda juga mengatakan mereka telah menyiapkan pesanan makannya.

"4 admin Foodpanda telah menyelesaikan percakapannya dengan saya hanya karena mereka tidak bisa menyelesaikan masalah. Tipikal balasan yang mereka ungkap, 'Kami meminta maaf dan kami akan berusaha lebih baik'," pungkas Tan.

Usaha Tan tampaknya sia-sia. 

Bahkan wanita ini tidak bisa mendapat pengembalian uang. 

Pihak Foodpanda hanya mengungkap mereka akan memperbaiki sistem agar bisa bekerja lebih baik. 

Namun Tan menganggap hal itu tidak membantu. ***