Jadi Sorotan Dunia, Atlet Voli Wilda Siti Nurfadhilah yang Pakai Hijab di SEA Games 2023
Mantan kekasih pemain voli profesional Rendy Tamamilang itu mulai bermain bola voli pada usia sembilan tahun, setelah orangtuanya memperkenalkan pada olahraga tersebut. Dia mewakili Indonesia untuk pertama kalinya pada 2010, saat usianya baru 15 tahun.
Wanita yang mempunyai 1 juta Followers di Instagram itu bergabung dengan BJB Bandung Tandamata pada 2016. Pada 2017 sosoknya sudah mencuri atensi di SEA Games.
Dia menjadi atlet bola voli wanita pertama yang mengenakan hijab saat berkompetisi, satu tahun setelah Doaa Elghobashy dari Mesir mengenakan jilbab di pasir di Olimpiade Rio 2016 menyusul perubahan aturan seragam progresif oleh FIVB pada tahun 2012.
"Tidak selalu mudah mengenakan hijab di lapangan voli. Saya mengalami beberapa tanggapan negatif di awal, tetapi saya bertekad untuk memakainya karena ini adalah bagian penting dari identitas saya dan apa yang saya rasa paling nyaman bermain bola voli. Orang-orang sudah terbiasa sekarang sehingga saya tidak menghiraukan komentar negatif, saya hanya menerima cinta dari penggemar voli yang luar biasa!" ucap Wilda.
Keberhasilan Wilda di lapangan membuktikan bahwa mengenakan hijab tidak ada hubungannya dengan performanya yang luar biasa. Melalui brand hijabnya yang bernama @fadhillahhijab, Wilda juga menciptakan lini hijab yang dirancang khusus untuk olahraga.
"Tidak banyak toko yang menjual hijab untuk olahraga. Jadi saya memutuskan untuk merancang dan membuat hijab merek saya sendiri untuk tujuan ini, dan ternyata banyak orang menyukainya dan ingin membelinya," jelas Wilda.