Menelusuri Jejak Sejarah di Museum Rumah Kelahiran Buya Hamka
"ABIM datang mencari rumah kelahiran Buya Hamka dan ingin menjadikan rumah tersebut menjadi sebuah museum agar jangan sampai hilang sejarahnya begitu saja," kata Dasri.
Amir menambahkan, proses pencarian rumah kelahiran Buya Hamka dilakukan oleh ABIM sekitar dua bulan.
"ABIM itu datang ke rumah keluarga, dia minta izin ke (Pemerintah Daerah) Agam untuk mendirikan museum di tanah yang ditempat oleh rumah kelahiran Buya Hamka," kata Amir.
Proses perizinan ini penting diurus di awal, mengingat tanah yang ditempati oleh rumah kelahiran Buya Hamka merupakan tanah pusako.
Di Minangkabau, tanah pusako merupakan harta milik keluarga besar yang tidak boleh diperjualbelikan.
Alhasil, kata Amir, tanah tersebut dipinjamkan ke ABIM oleh keluarga Hamka sampai batas waktu yang tidak ditentukan untuk kepentingan pembangunan museum.