WHO Peringatkan Risiko Tinggi Bahaya Biologis Pasca Pejuang Sudan Menduduki Laboratorium
RIAU24.COM - Organisasi Kesehatan Dunia pada hari Selasa memperingatkan tentang risiko biologis yang sangat besar setelah para pejuang di Sudan yang dilanda konflik menduduki sebuah laboratorium umum pusat.
Sesuai laporan AFP, laboratorium tersebut menyimpan sampel penyakit termasuk polio dan campak, dan penyitaan itu menciptakan situasi sangat berbahaya.
Berbicara kepada wartawan di Jenewa melalui tautan video, Nima Saeed Abid, perwakilan WHO di Sudan, mengatakan "Ada risiko biologis yang sangat besar terkait dengan pendudukan laboratorium kesehatan masyarakat pusat oleh salah satu pihak yang bertikai."
“Para pejuang mengusir semua teknisi dari lab yang sepenuhnya berada di bawah kendali salah satu pihak yang bertempur sebagai pangkalan militer," kata Abid.
Namun, dia tidak menyebutkan pihak mana yang menyita lab bio tersebut.
(***)