FIFA Singgung Tragedi Kanjuruhan saat Umumkan Pembatalan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023
RIAU24.COM - FIFA lewat malan resmi mereka, Rabu (29/3/2023) akhirnya mengumumkan pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Dalam pernyataannya,FIFA membeberkan sejumlah alasan mereka akhirnya mencopot status tuan rumah Piala Dunia U-20 dari Indonesia.
FIFA mengatakan mencoret Indonesia karena "situasi terkini", tetapi tidak menjelaskan secara detail.
Dalam rilis itu, FIFA juga menyebut kembali Tragedi Kanjuruhan yang terjadi Oktober 2022, juga kemungkinan sanksi yang diterima Indonesia.
FIFA meninta Indonesia fokus mereformasi sepak bola di dalam negeri setelah Tragedi Kanjuruhan,
"Potensi sanksi terhadap PSSI juga dapat diputuskan pada tahap selanjutnya. FIFA ingin menggarisbawahi bahwa terlepas dari keputusan tersebut, tetap berkomitmen untuk aktif membantu PSSI, bekerja sama erat dan dengan dukungan pemerintahan Presiden Widodo, dalam proses transformasi sepak bola Indonesia pascatragedi yang terjadi pada Oktober 2022," jelas FIFA.
Tuan Rumah Baru akan Segera Ditunjuk
FIFA kemudian menjelaskan pihaknya akan segera memilih negara baru yang siap menjadi tuan rumah. Pengumuman mengenai negara baru tersebut akan segera dilakukan oleh FIFA.
"Tuan rumah baru akan diumumkan sesegera mungkin, dengan tanggal turnamen saat ini tetap tidak berubah," sambung mereka, dikutip Bola.net.
Ada beberapa negara yang sebelumnya sudah mengajukan diri. Sebut saja seperti Peru, Argentina, dan Qatar.
(***)