Jawaban PBNU dan Muhammadiyah Usai Presiden Jokowi Larang Buka Puasa Bersama
PP Muhammadiyah menurutnya sejak dulu berupaya konsisten pada kesatuan kebijakan yang dibuat pemerintah.
"Jadi kalau ada larangan itu berbuka bersama, mestinya pada saat yang sama juga masih ada larangan untuk konser-konser bersama, acara-acara yang melibatkan keramaian bersama," ujarnya.
Jika pemerintah konsisten, masyarakat tentu tidak akan bertanya-tanya soal arahan atau kebijakan yang dibuat.
Sedangkan PBNU menjawab arahan ini dengan mengumbar kekhawatirannya.
Saya pikir itu penting bagi yang membutuhkan, yang terjebak macet di jalan, saya kira penting," sebut Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya.
Menurutnya, buka puasa bersama merupakan hal yang wajar selama tidak digelar secara berlebihan, apalagi bermewah-mewahan.