RIAU24.COM - Ledakan di sebuah pabrik oksigen di daerah Sitakunda Bangladesh tenggara merenggut enam nyawa pada Sabtu setelah ledakan besar, lapor para pejabat seperti dikutip Reuters.

Terletak sekitar 220 km barat daya ibu kota Dhaka, dampak ledakan dilaporkan dirasakan beberapa kilometer dari ground zero.

Para pejabat menambahkan bahwa jumlah korban tewas dapat meningkat sebelum berakhirnya operasi penyelamatan.

“Tidak segera jelas apa yang menyebabkan ledakan itu,” kata seorang pejabat dinas pemadam kebakaran yang dikutip Reuters.

"Enam mayat ditemukan dari lokasi," kata pejabat pemerintah setempat Shahadat Hossain kepada Reuters, menambahkan operasi penyelamatan terus berlanjut.

“Dampak ledakan dilaporkan terdengar hingga dua kilometer jauhnya,” kata Nayhanul Bari, mengutip saksi.

Penduduk setempat mengatakan suara keras terdengar setelah kebakaran terjadi di Pabrik Oksigen Seema sekitar pukul 4.30 di daerah Keshabpur di upazila Sitakunda Chattogram.

Pejabat pemadam kebakaran mengatakan sembilan unit dikerahkan untuk memadamkan api dan alasan pastinya belum dapat dipastikan.

Rekaman televisi menunjukkan pasukan Angkatan Darat Bangladesh bergabung dengan petugas pemadam kebakaran dalam operasi penyelamatan.

Sekedar informasi, tahun lalu pada Juni, di daerah yang sama, kebakaran besar di sebuah depot kontainer telah merenggut nyawa 50 orang dan melukai hampir 200 orang.

(***)