Khilaf Berbuat Dosa! Berikut Tata Cara Shalat Taubat: Niat, Doa dan Keutamaannya
Dalam jurnal 'Efektivitas Salat Taubat Dalam Meningkatkan Ketenangan Hati' (Psikis Vol 2 No 2, 2016) karya Ahmad Rusdi dari Program Studi Magister Psikologi Profesi, Universitas Islam Indonesia, dijelaskan bahwa salah satu tujuan salat yaitu mencegah perbuatan keji dan munkar. Hal itu dijelaskan dalam firman Allah SWT dalam surat Al-Ankabut ayat 45.
Sedangkan mengenai taubat sebagai kewajiban universal bagi setiap orang yang beriman dijelaskan dalam Surat Al-Nur ayat 31: "Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung."
Firman Allah SWT yang secara spesifik mengatur tentang taubat ada di dalam surat Al-Tahrim ayat 8. Berikut artinya:
"Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya). Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang mukmin yang bersama dia; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka mengatakan: 'Ya Rabb Kami, sempurnakanlah bagi Kami cahaya kami dan ampunilah kami; sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu'."
Keutamaan Salat Taubat
Dalam kesimpulan jurnalnya, Ahmad Rusdi menjelaskan bahwa secara teoritik orang yang bertaubat kepada Allah akan mengalami perjalanan yang lebih dekat kepada Allah yang tentunya akan merasakan efek darinya, salah satunya ketenangan hati.