Menang Tipis, Pelatih Inter Milan Girang Berhasil Kalahkan Tim Inti di Liga Italia 2022-2023
RIAU24.COM - Inter Milan berhasil menang tipis atas Cremonense pada lanjutan Liga Italia 2022-2023. Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi tetap senang meski tim asuhannya susah payah menang atas tim penghuni dasar klasemen, Cremonense.
Menurut Inzaghi, kemenangan Inter patut diapresiasi. Bermain di Giovanni Zini Stadium, Cremona, Minggu (29/1) dini hari WIB, Inter tertinggal lebih dulu lewat gol berkelas, David Okedeke (11’), kemudian comeback lewat brace Lautaro Martinez (21’ dan 65’).
Meski harus bersusah payah terlebih dahulu untuk mencuri poin penuh dari markas Cremonense, namun Inzaghi tetap puas. Pelatih asal Italia itu bangga lantaran anak asuhnya tetap mampu menjaga fokus dalam kondisi tertekan.
“Saya sangat senang dan saya mengucapkan selamat kepada tim saya atas kinerja yang hebat, mereka mengambil pendekatan terbaik,” kata Inzaghi dilansir Football Italia, Minggu (29/1).
“Sayangnya kemudian kebobolan pemain dunia mereka yang bisa menciptakan masalah bagi kami setelah kekalahan dari Empoli, tetapi sebaliknya kami tetap tenang dan berkonsentrasi,” ucapnya.
“Kami adalah Inter, kami tahu bahwa tekanan ada pada kami untuk memberikan hasil dan berusaha untuk tidak kebobolan gol seperti ini. Saya hanya bisa membayangkan pertanyaannya jika kami kalah dari gol itu!” tambahnya lagi.
Inzaghi menganggap penampakan di papan klasemen hanyalah angka di atas kertas. Sebab menurutnya, Cremonese bukan tim yang mudah untuk dikalahkan.
Sekadar informasi, Cremonense menyingkirkan pemuncak klasemen, Napoli pada babak 16 besar Coppa Italia 2022-2023 pada 18 Januari 2023 silam. Ya, mereka berhasil mengalahkan Napoli yang sedang on fire via adu penalti dengan skor 5-4 usai bermain umbang 2-2 di waktu normal.
“Sulit melawan tim Cremonese yang dalam beberapa hari terakhir telah menyingkirkan Napoli dari Coppa Italia dan meraih satu poin di Bologna, kami menyadari akan ada kesulitan di sini dan Cremonese bersemangat,” tutur Inzaghi.
“Saya sangat senang dengan karakter yang ditunjukkan oleh tim saya, karena setelah kekalahan yang tidak menyenangkan, kebobolan gol awal melawan permainan bisa sangat merusak,” tandasnya.
Kemenangan tersebut membuat Inter tetap bertengger di peringkat kedua klasemen sementara. Nerazzurri mengoleksi 20 poin dari 20 laga, terpaut jarak 10 poin dari Napoli.