Terduga Pelaku Penembakan Massal Saat Perayaan Imlek di California Tewas Bunuh Diri
RIAU24.COM - Laporan terbaru mengungkapkan bahwa terduga pelaku penembakan massal saat perayaan Imlek di California, AS, pada Sabtu malam, (21/2/2023), ditemukan tewas bunuh diri di dalam mobilnya.
Diketahui, sebanyak 10 orang tewas dan 10 lainnya luka-luka dalam penembakan massal di aula dansa di dekat Los Angeles itu.
Setelah melakukan aksinya, pelaku melarikan diri dan bunuh diri ketika didekati oleh polisi pada Minggu, (22/1/2023), lapor kantor berita Reuters.
County Robert Luna selaku Sheriff Los Angeles dalam konferensi pers Minggu sore, mengatakan, motif penembakan itu tidak diketahui.
Luna mengidentifikasi tersangka sebagai Huu Can Tran, 72 tahun, yang memegang pistol dengan magasin berkapasitas tinggi.
"Kami ingin tahu, bagaimana hal mengerikan ini bisa terjadi," kata Luna kepada wartawan.
Luna mengatakan Tran menodongkan pistol ke dirinya sendiri pada Minggu pagi ketika polisi mendekati sebuah van putih yang dia kendarai di Torrance, sekitar 34 km dari lokasi penembakan di Star Ballroom Dance Studio di Monterey Park.
“Lima korban laki-laki dan lima perempuan,” kata Luna dengan menambahkan identitas mereka belum dipublikasikan.
“Sepuluh orang lainnya ditembak, dan tujuh dari mereka masih dirawat di rumah sakit, dengan setidaknya satu orang dalam kondisi kritis,” kata pihak berwenang.
Departemen sheriff merilis gambar tersangka yang tampaknya diambil dari rekaman kamera pengintai yang menunjukkan dia mengenakan kacamata, jaket gelap dan topi warna gelap bergaris putih.
Luna membenarkan bahwa Tran terlibat dalam insiden lain di tempat dansa di kota tetangga Alhambra sekitar 20 menit setelah penembakan Sabtu malam di Monterey Park.
Di tempat kedua, saksi mengatakan Tran masuk sambil memegang senjata yang bisa direbut pengunjung. Tidak ada yang tertembak dan Tran melarikan diri, kata Luna.
Penembakan terjadi setelah pukul 10 malam di sekitar lokasi perayaan Tahun Baru Imlek selama dua hari di mana banyak jalan di pusat kota ditutup untuk perayaan yang menarik ribuan orang dari seluruh California Selatan.
(***)