RIAU24.COM - DPRD Riau menggelar rapat paripurna pengucapan sumpah janji Pengganti Antar Waktu (PAW) Anggota DPRD Riau dari Fraksi PDI Perjuangan sisa masa jabatan tahun 2019-2924, Kamis (19/01/2023). 

Di dalam rapat paripurna itu, Andi Darma Taufik mengucapkan sumpah dan janji sebagai PAW James Pasaribu yang meninggal dunia beberapa bulan lalu. Rapat paripurna itu dipimpin langsung Ketua DPRD Riau Yulisman. 

Yulisman didampingi Wakil Ketua DPRD Riau Syafaruddin Poti dan Agung Nugroho. Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar diwakilkan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau SF Hariyanto. 

Andi Darma Taufik terlihat hadir didampingi istri. Andi Darma Taufik mengenakan setelah jas hitam lengkap dengan peci dan dasi berwarna merah. Sedangkan istrinya mengenakan setelan kebaya berwarna merah. 

Andi menyatakan komitmen menunaikan tugas sebagai wakil rakyat dengan baik di sisa masa jabatan 2019-2024. Dia ingin meneruskan perjuangan mendiang James Pasaribu di Kabupaten Inhil. 

"Sesuai arahan Ketua Umum PDI-P Megawati, semua kader diminta fokus kerja dan melihat konstituen masing-masing," kata Andi. 

Apalagi, masih banyak daerah terpencil di Inhil yang membutuhkan sentuhan pembangunan. Kata dia, usai dilantik dia akan langsung bekerja. "Dengan adanya energi baru aspirasi masyarakat bisa kita serap," kata Andi. 

Andi Darma Taufik yang berjuluk si Anak Parit lahir di Parit 12, Sungai Guntung, Kecamatan Kateman, Inhil, 35 tahun lalu. Mantan aktivis Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) ini sudah aktif berpolitik dalam usia yang relatif muda. 

Andi yang berlatar belakang pendidikan perawat, sempat mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Indragiri Hilir pada Pemilu 2014. Dia bahkan pernah mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Indragiri Hilir pada Pilkada 2012.

"Karena saya ingin memotivasi anak muda bahwa (berpolitik) bukan soal usia, yang penting ada semangat," kata Andi. 

Ditanya tentang sosok James Pasaribu, Andi menyebut mendiang sebagai sosok
inspiratif bagi politisi muda. Dia memuji komitmen James dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat sehingga tetap dikenang sampai sekarang. 

"Kami generasi penerus menjadikan beliau panutan karena beliau dari tahun 1987 sudah jadi anggota dewan. Artinya, sangat luar biasa sampai lima periode. Komitmen itu yang tentu akan kami lanjutkan dengan lebih inovatif dan kolaboratif," paparnya.