RIAU24.COM - Cristiano Ronaldo diklaim sempat berharap untuk dapat ajakan gabung kembali di Real Madrid sebelum ia resmi memustuskan gabung dengan Al Nassr. 

Ronaldo tak betak di Manchester United sejak musim panam 2022 kemarin. Namin ia tepaksa bertahan karena tak menemukan klub baru. 

Namun pada akhirnya Ronaldo mendapatkan apa yang ia mau. Man United melepasnya jelang Piala Dunia 2022 digelar.

Keputusan itu diambil usai Ronaldo melakukan wawancara kontroversial dengan Piers Morgan. Ia sangat menyudurkan MU dengan komentar-komentarnya kala itu.

Berlatih di Madrid

Setelah Portugal tersingkir dari Piala Dunia 2022, Cristiano Ronaldo berstatus pengangguran. Ia kemudian memutuskan balik ke Real Madrid.

Ia numpang latihan di sana. Ronaldo ingin menjaga kebugaran fisiknya sembari menunggu agennya mencarikan klub baru baginya.

Kabarnya Ronaldo yang mengontak Presiden Real Madrid Florentino Perez agar diizinkan berlatih di Valdebebas. Karena punya hubungan yang baik dengan CR7, Perez pun mengisinkan sang bintang berlatih di fasilitas milik El Real.

Cristiano Ronaldo ternyata punya maksud lain kembali ke Valdebebas. Ia tak cuma sekadar ingin numpang latihan.

Ronaldo disebut ingin bisa balikan dengan Real Madrid. Klaim itu dilontarkan oleh Marca.

Pada akhirnya memang Madrid tak mengajak Ronaldo balikan. Media Spanyol itu menyebut pihak El Real tak punya niatan sama sekali memulangkan CR7 ke Santiago Bernabeu.

Cuan di Al Nassr

Cristiano Ronaldo sendiri akhirnya merapat ke klub Arab Saudi, Al Nassr. Ia dikontrak sampai musim panas 2025.

Ronaldo mendapat bayaran yang fantastis selama di Arab Saudi. Ia akan digaji 173 pounds per tahunnya.

Ia pun jadi pesepakbola dengan bayaran terbesar sepanjang sejarah. Selain itu Ronaldo juga punya kontrak lain hingga 2030.

Kontrak itu mengikatnya dengan pemerintah Arab Saudi. Ronaldo akan diminta jadi duta besar bagi negara Timur Tengah itu yang berusaha mendapat jatah jadi tuan rumah Piala Dunia 2030.

(***)