RIAU24.COM - Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily menyebutkan jika politik uang tak hanya menimpa pemilihan umum (Pemilu).

Menurutnya, pemilihan kepala desa juga syarat dengan politik uang dikutip dari detik.com, Sanin, 19 Desember 2022.

"Memang politik uang selalu menjadi masalah dalam setiap Pemilu. Praktiknya bukan hanya dalam Pemilu, tetap juga pada level pemilihan kepala desa," ujarnya.

Jika sudah terjadi, politik uang dapat merusak sistem demokrasi.

Alasannya karena masyarakat terpengaruh besaran uang yang untuk mendukung salah satu kandidat.

"Politik uang berpotensi merusak sistem demokrasi yang berkualitas. Masyrakat memilih bukan karena kualitas calon legislatif, tapi seberapa besar uang yang diberikan," sebutnya.

Setelah ini, dia meminta pengawas pemilu harus dapat mengantisipasi praktik politik uang. Selain itu masyarakat juga perlu diberikan edukasi mengenai bahaya politik uang.