Sadar Cara yang Dilakukannya Salah, Ini Alasan Via Vallen Stop Berikan Jatah Bulan ke Adik-adiknya
RIAU24.COM - Pedangdut Via Vallen saat ini tengah dijauhi oleh adik-adiknya lantaran dirinya memutuskan berhenti mengirim jatah uang bulanan kepada mereka. Hal ini menjadi sorotan netizen karena menceritakan soal adik-adiknya yang dianggap malas dan hanya bergantung pada uang bulanan yang dikirimkan olehnya.
Begitu mengetahui hal itu, Via menyadari cara yang dilakukannya salah. Perempuan 31 tahun ini akhirnya memutuskan untuk berhenti memberikan jatah bulanan kepada adik-adiknya. Dia juga tak lagi membantu membiayai service dan bayar pajak kendaraan.
"Tujuannya biar mereka mikir dan mau kerja. Mau tahu gimana hasilnya? Aku dimusuhi dong. Bahkan, hadiah dari aku (mobil dan lain-lain) diam-diam dijual tanpa basa-basi," tulis Via dalam unggahan di Instagram.
Dalam unggahan di Instagram pada Sabtu (17/12), Via Vallen menjawab pertanyaan dari netizen terkait dirinya yang sudah tidak memberikan jatah bulanan ke adik-adiknya.
Pelantun lagu Sayang ini mengatakan hal itu sudah ia lakukan sejak lama. Sebab, sejumlah netizen mengira Via Vallen berhenti memberikan jatah bulanan ke adik-adiknya setelah menikah dengan Chevra Yolandi.
"Mungkin sebelum COVID, jadi bukan pas aku sudah nikah," tulis Via.
Via menyadari tindakannya memanjakan adik-adiknya salah. Namun, ia awalnya melakukannya karena dahulu berasal dari keluarga susah. Bahkan, Via tak kuliah karena tidak memiliki biaya.
Oleh karena itu, ketika Via memiliki penghasilan dari karier di dunia tarik suara, ia tidak ingin adik-adiknya mengalami hal yang sama seperti dirinya.
"Aku fasilitasi, aku jatah tanpa ada petuah apa pun buat mereka. Tapi ternyata aku malah menjerumuskan mereka. Mereka terlena karena merasa sudah cukup," tulis Via.
Dari pengalaman itu Via belajar bahwa bentuk sayang dan peduli tidak hanya tentang memberikan materi yang akhirnya membuat manja adik-adiknya.
Menurut Via, jika memberikan uang namun adik-adiknya tidak ada keinginan untuk maju, maka hal itu malah merusak masa depan mereka.
"Padahal mereka harus tahu tanggung jawab terhadap diri sendiri, karena nantinya bakal berkeluarga," tulisnya.
Lewat kisahnya, Via Vallen hanya ingin memutus stigma tentang anak pertama harus menanggung beban keluarga atau anak yang paling sukses wajib menafkahi adik-adiknya.
Dengan tidak memberikan jatah bulanan lagi, Via ingin adik-adiknya punya keinginan maju dan bekerja keras untuk memperoleh apa yang mereka inginkan.