RIAU24.COM - Stephanie Frappart dari Prancis akan menjadi wanita pertama yang menjadi wasit pertandingan Piala Dunia pria setelah FIFA mengumumkan pada hari Selasa bahwa ia akan bertanggung jawab atas pertandingan Grup E antara Jerman dan Kosta Rika.

Piala Dunia pria yang sedang berlangsung juga menjadi pertama kalinya wasit wanita ditampilkan.

Tiga wanita yakni Frappart, Salima Mukansanga dari Rwanda dan Yoshimi Yamashita dari Jepang dimasukkan dalam daftar 36 wasit yang dipilih oleh FIFA.

Bagi Frappart yang berusia 38 tahun, terpilih untuk Piala Dunia tampak seperti langkah logis berikutnya setelah peningkatan pesat menjadi wasit di level teratas di Eropa.

Wasit wanita profil tertinggi, Frappart menjadi wanita pertama yang memimpin Ligue 1 Prancis pada 2019. Di tahun yang sama ia memimpin final Piala Dunia wanita di negara asalnya.

Perjalanan Karir

Frappart telah menetapkan banyak tengara dalam karirnya. Dia adalah wasit wanita pertama yang memimpin Piala Super Uefa pria (Agustus 2019), Liga Champions (Desember 2020) dan final Piala Prancis (Mei 2022).

Semua pengalaman itu berarti Qatar tidak akan membuatnya kesal.

"Saya benar-benar tersentuh karena saya belum tentu mengharapkan ini. Itu tidak menjadi lebih besar dari Piala Dunia," kata Frappart, ketika dia terpilih untuk Piala Dunia oleh FIFA.

Dia dihargai di Prancis karena gaya diplomatiknya serta ketegasannya dan bersikeras mengatakan, "Ini bukan lagi tentang apa jenis kelamin Anda. Ini tentang kemampuanmu."

Dia menambahkan, "FIFA dan badan-badan pemerintahan mengeluarkan pesan yang kuat dengan memiliki wasit wanita di negara-negara ini. Saya bukan juru bicara feminis tetapi mungkin ini dapat membantu memajukan segalanya."

Pertandingan antara Jerman dan Kosta Rika, yang akan menampilkan trio wasit wanita dalam pertandingan Piala Dunia pria untuk pertama kalinya, adalah salah satu pertandingan penyisihan grup paling penting yang tersisa di kompetisi.

Jerman menempati urutan terakhir di Grup E dan perlu menang untuk memiliki harapan lolos ke babak 16 besar. Selain itu, Kosta Rika membutuhkan setidaknya hasil imbang untuk mendapatkan kesempatan untuk maju.

Frappart akan bergabung dengan asisten wasit Neuza Back dari Brasil dan Karen Diaz Medina dari Meksiko dalam pertandingan itu. Kumpulan ofisial Piala Dunia FIFA juga menyertakan pejabat AS Kathryn Nesbitt sebagai cadangan bersama dengan Back dan Diaz Medina.

(***)