Inilah Cara Untuk Mengatasi Dampak Emosional dan Mental dari Kehilangan Pekerjaan
RIAU24.COM - PHK terus terjadi sejak covid 19 melanda pada tahun 2020. PHK dilakukan oleh beberapa perusahaan telah menyebabkan kecemasan dan ketidakpastian yang sangat besar yang berdampak pada kesehatan mental sejumlah besar orang.
Sementara analis pasar mengatakan langkah itu telah didorong oleh berbagai pemicu yang mencakup lingkungan internasional yang bergejolak disebabkan oleh perang, kurangnya pendanaan, restrukturisasi, dan modernisasi perusahaan, yang juga mencoba memotong biaya untuk tetap bertahan, dan ekonomi yang lambat secara keseluruhan.
Tanda dan gejala
Diberhentikan bisa menjadi pengalaman yang luar biasa dan menegangkan bagi banyak orang. Bagi mereka yang memiliki tanggung jawab besar dalam keluarga, dan pinjaman, diberhentikan dapat memicu banyak respons psikologis maupun fisik seperti:
- Kecemasan
- Syok
- Iritabilitas
- Marah pada masalah kecil atau temperamen pendek
- Frustrasi
- Pilu
- Perasaan tidak berharga dan malu
- Kehilangan harga diri
- Kelelahan
- Sakit kepala
- Kehilangan nafsu makan dan Penurunan berat badan
- Sulit tidur
- Nyeri otot
- Mual dan pusing
Bagaimana cara mengatasi dampak emosional?
Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti untuk mengatasi dampak diberhentikan dari pekerjaan dan bersikap positif:
1. Tetap berhubungan dengan keluarga dan teman
Penting untuk tetap berhubungan dengan teman dan keluarga dan menjaga kontak dengan mereka dan memberi tahu mereka tentang kejadian dalam hidup Anda.
Minta bantuan dan dukungan karena mereka akan benar-benar peduli dengan perasaan Anda. Menyimpan rahasia tidak hanya membuat stres tetapi juga membingungkan.
2. Jaga diri
Penting untuk menjaga tubuh Anda pada saat pikiran Anda sedang mengalami pergolakan emosional. Berolahraga setiap hari dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Perhatikan makan dan tidur Anda.
3. Pelihara Diri Anda
Lakukan hobi dan hal-hal menarik yang tidak dapat Anda lakukan saat bekerja. Ini adalah waktu untuk berbelas kasih dengan diri sendiri dan memanfaatkan alat pengurang stres yang membantu Anda merasa tenang.
Bergabunglah dengan kelas memasak atau belajar salsa atau cara bermain gitar untuk membantu Anda merasa santai.
4. Bersikaplah positif
Pakar kesehatan mental selalu menekankan fakta bahwa menjaga sikap positif di saat pergolakan emosional sangat membantu. Jangan kritis terhadap diri sendiri dan cobalah untuk mengendalikan emosi Anda.
5. Cari bantuan profesional
Jika segala sesuatunya menjadi tidak terkendali dan stres dan kecemasan tidak berkurang, yang terbaik adalah mencari bantuan dari terapis profesional.
(***)