RIAU24.COM -BENGKALIS - Ketua PK PMII STAI Negeri Bengkalis kembali memberikan statment terkait persiapan Konferensi Cabang (Konfercab) III PC PMII Kabupaten Bengkalis tahun 2022.

Diketahui, Konfercab merupakan perhelatan tahunan PMII yang berisi serangkaian agenda diantaranya pemilihan ketua umum cabang.

"Sebagai kader dan juga ketua dari salah satu komisariat yang dinaungi langsung cabang PMII Kabupaten Bengkalis kita merasa tidak puas dari informasi yang didapat mengenai Konfercab kali ini,"ungkap Rudi ketua PK PMII STAIN Bengkalis, Senin 31 Oktober 2022.

Diutarakannya, PC PMII Kabupaten Bengkalis serta jajaran BPK terindikasi menutup dengan rapi informasi serta hal-hal lainnya mengenai Konferensi Cabang (Konfercab) III ini.

Lanjut Rudi Hartono pada pelaksanaan Konfercab yang akan digelar di Gedung Daerah Lakmana Raja Dilaut pada 8 November 2022 mendatang itu, diduga melanggar konstitusi PO AD/ART hasil Kongres dan Muspimnas.

"Karena pimpinan tertinggi cabang dan BPK terpilih lewat musyawarah pada (28/10/2022) sangat arogan dan sulit dikoordinasi sampai hari ini,"kesalnya.

"Terhitung mulai hari ini, ada lebih kurang 1 minggu lagi Konferensi Cabang ditetapkan. Dan sampai sekarang pun BPK belum membuka pendaftaran berkas pencalonan, pengurus cabang pun seolah menutup keran.

"Lalu garis koordinasi kita sama siapa, ini sebenarnya ada apa?" Kesalnya lagi.

"Sebagai kader pergerakan intelektual, kita juga berharap BPK dan selurus jajaran yang sudah dibentuk segera bersikap untuk kemudian melanjutkan tahapan-tahapan pra-Konfercab sesuai dengan regulasi serta menghargai hak-hak kepengurusan Komisariat,"pungkas Rudi Ketua PK PMII STAIN Bengkalis.