Pria Palestina Tewas Usai Ditembak Mati Setelah Membunuh Warga Israel di Tepi Barat
RIAU24.COM - Seorang pria Palestina yang menembak mati seorang pemukim Israel di sebuah pos pemeriksaan di kota Hebron di Tepi Barat yang diduduki telah dibunuh oleh seorang penjaga keamanan, menurut petugas medis dan laporan media lokal.
Penembakan di pos pemeriksaan dekat pemukiman Kiryat Arba, tempat sekelompok pemukim Israel sayap kanan tinggal, terjadi beberapa hari sebelum Israel mengadakan pemilihan kelima dalam waktu kurang dari empat tahun dan ketika kekerasan meningkat di Tepi Barat yang diduduki.
Surat kabar Israel Haaretz mengidentifikasi korban Israel sebagai Ronen Hanania yang berusia 49 tahun sementara media Palestina melaporkan bahwa Mohammad al-Jaabari, seorang warga Hebron berusia 35 tahun, tewas dalam penembakan yang fatal itu.
Kelompok Hamas, yang menguasai Jalur Gaza, mengklaim pria bersenjata Hebron yang terbunuh itu sebagai anggotanya.
Layanan tanggap darurat Magen David Adom (MDA) Israel awalnya melaporkan lima orang terluka, termasuk seorang pria Israel berusia 49 tahun yang "tidak sadarkan diri dengan luka di tubuh bagian atasnya".
Seorang juru bicara Pusat Medis Hadassah Yerusalem mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa pria itu kemudian meninggal karena luka-lukanya.