Studi Menemukan Alasan Beberapa Orang Menjadi ‘Magnet Nyamuk’
Menurut Vosshall, molekul berminyak ini membantu menjaga kulit kita tetap lembab dan terlindungi, namun, orang yang berbeda memproduksinya dalam jumlah yang berbeda.
Saat penelitian berlangsung selama berbulan-bulan, kedua penulis menjalankan tes beberapa kali dan menemukan bahwa tingkat daya tarik subjek terhadap nyamuk tetap hampir sama dan faktor pribadi apa pun seperti perubahan pola makan atau kebersihan pribadi tidak memengaruhi peringkat mereka,
"Properti menjadi magnet nyamuk ini melekat pada Anda sepanjang hidup Anda yang merupakan kabar baik atau kabar buruk, tergantung siapa Anda," kata Vosshall.
(***)