RIAU24.COM - Anies Baswedan mengaku sudah 5 tahun tidak pernah duduk di kursi gubernur yang ada di kantornya di Balai Kota Jakarta.

"5 tahun saya tidak pernah duduk di kursi gubernur. Tidak pernah sekali pun duduk di situ," ujarnya dikutip dari kumparan.com, Sabtu, 15 Oktober 2022.

Dia beralasan kalau sampai duduk di kursi gubernur dirinya akan menjadi pegawai lalu dianggap bos.

"Karena kalau di sana ada kesan bos dan pegawai. Dan itu saya lakukan sejak di Kemendikbud," sebutnya.

Sebelum maju sebagai cagub di Pilgub DKI 2017 dan resmi menjabat sebagai gubernur, Anies menjabat Mendikbud di periode pertama Presiden Jokowi.

"Jadi waktu di Kemendikbud itu saya masuk ruang kerja itu satu kursi, meja ukuran besar sekali. Terus saya panggil Biro Umum. 'Tolong meja itu diganti'. Besoknya Sekjen datang. Dia tanya, 'Kenapa, Pak, mejanya diganti?'. Ternyata meja menteri itu sudah ada aturannya, ukuran sekian, sekian. Saya juga baru tahu," sebutnya.

Sebagai Gubernur DKI, Anies pun memilih untuk bekerja di sebuah meja panjang yang juga berada di kantor kerjanya. Meja panjang itu terletak tidak jauh dari meja kerja utama.

Meja panjang itu muat diduduki 8 orang. Meja itu juga yang menjadi meja kerja Anies, sekaligus meja untuk rapat bersama kepala dinas dan pihak-pihak yang terlibat di Pemprov DKI.

"Nah, di sini saya duduk, di meja ini. Bersama staf yang lain. Jadi kursi gubernur itu tidak pernah saya duduki sampai sekarang," ujarnya.