Bupati Meranti Dikabarkan Tolak Kedatangan Gubernur, Eddy Yatim: Jika Benar Sangat Kita Sayangkan
RIAU24.COM - Bupati Kepulauan Meranti M Adil dikabarkan menolak kedatangan Gubernur Riau Syamsuar dalam kunjungan kerja ke Sekretariat Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma) Rumbio Nusa Mandiri (RNM). Jumat (13/10/2022).
Anggota DPRD Riau Daerah Pemilihan (Dapil) Kepulauan Meranti, Dumai dan Bengkalis Eddy A Mohd Yatim ditanya perihal itu mengaku kaget.
"Kalau memang betul dia menolak kedatangan pak Gubernur, kita sangat menyayangkan itu. Walau bagaimana pun gubernur itu pimpinan dia. Dia ini (gubernur) perpanjangan pusat ini di daerah. Nggak boleh seperti itu," kata Eddy Yatim, Kamis (13/10/2022).
Eddy Yatim menyebut, Kepulauan Meranti butuh bantuan. Persoalan di kabupaten itu tidak bisa diatasi dengan kekuatan keuangan daerah atau APBD Meranti saja.
"Saya juga pernah turun di Menanti. Kondisi Meranti itu butuh bantuan. Nggak bisa ditangani oleh kekuatan keuangan daerah. Kalau seandainya seperti itu kita kan juga juga bingung memberikan, kalau masyarakat datang minta bantuan. Kalau seandainya dikunci lewat bantuan keuangan tentu harus kesepakatan bupati dan gubernur. Kasihan masyarakat,"terang politisi Demokrat ini.
Maka dari itu kondisi seperti itu sangat merugikan masyarakat Kepulauan Meranti. Ia tidak ingin, 'pertikaian' yang terjadi berujung merugikan masyarakat yang butuh bantuan.
"Kalau memang betul kondisi seperti itu, kan masyarakat kasihan kita. Masyarakat ini kan ndak tau ini. Persoalan konflik para petinggi ini nggak tahu dia. Tapi yang jelas korban masyarakat. Itu yang kita tidak mau," jelasnya.
"Mestinya kita jadi pemimpin ini harus melihat situasi, yang kita pikirkan bukan kita sendiri, tapi masyarakat," tambah dia.
Jika pun ada konflik atau sentimen pribadi antara Bupati dan Gubernur, kata Eddy, tidak boleh muncul ke permukaan. Sebab, kondisi itu bisa merampas hak-hak masyarakat.