RIAU24.COM - Jumlah korban tewas akibat ledakan pompa bensin yang menghancurkan sebuah desa kecil di barat laut Irlandia naik menjadi 10 orang pada Sabtu, dan pekerja darurat yang menyisir tumpukan puing-puing mengatakan mereka tidak berharap menemukan lebih banyak mayat.

Polisi Irlandia mengatakan tidak ada yang tetap hilang setelah ledakan hari Jumat di Creeslough, County Donegal. Polisi sedang menyelidiki penyebab ledakan itu, dan Inspektur David Kelly mengatakan bukti "menunjuk ke arah kecelakaan tragis." 

Kepolisian Irlandia, Garda Siochana, mengatakan ledakan tengah hari itu menewaskan empat pria, tiga wanita, dua remaja dan seorang gadis usia sekolah dasar. Delapan orang dirawat di rumah sakit - satu dalam kondisi kritis - setelah ledakan itu menghancurkan stasiun layanan Applegreen di komunitas sekitar 400 orang di dekat pantai Atlantik Irlandia yang terjal. 

Petugas tanggap darurat dari Irlandia dan negara tetangga Irlandia Utara bergabung dalam apa yang dikatakan polisi pada sabtu sebagai operasi "pencarian dan pemulihan". Anjing-anjing sniffer menyisir puing-puing, dan seorang penggali mekanik mengangkat tumpukan puing-puing dari lokasi pada hari Sabtu.

Ledakan itu meratakan gedung pompa bensin, yang menampung toko utama dan kantor pos desa, merusak gedung apartemen yang berdekatan dan menghancurkan jendela di pondok-pondok terdekat.

"Ada balok-balok yang terlempar seratus meter dari tempat kejadian," kata petugas medis setempat Dr. Paul Stewart kepada penyiar Irlandia RTE.

"Seluruh bagian depan gedung runtuh ... dan atap lantai pertama runtuh ke dalam toko. Ini adalah keajaiban mereka mengeluarkan siapa pun."

Perdana Menteri Irlandia Micheál Martin mengatakan itu adalah salah satu "hari tergelap bagi Donegal dan seluruh negeri."

"Orang-orang di seluruh pulau ini akan mati rasa oleh rasa kaget dan kehancuran yang sama seperti orang-orang Creeslough pada kehilangan nyawa yang tragis ini," kata Martin.

Menteri Pertanian Charlie McConalogue, yang mewakili Donegal di parlemen Irlandia, mengatakan stasiun layanan itu terkenal di seluruh negeri karena posisinya yang menonjol di jalan N56 utama daerah itu, dan merupakan "jantung" dari komunitas lokal.

"Orang-orang terkejut dan mati rasa," katanya kepada penyiar Irlandia RTE.

"Orang-orang telah berkumpul bersama dan kekhawatiran semua orang adalah dengan keluarga mereka yang telah kehilangan orang yang mereka cintai dan bagaimana mereka dapat mendukung mereka."

Anggota parlemen setempat lainnya, Pearse Doherty, mengatakan orang-orang di komunitas itu terkejut.

"(Ini) sesuatu yang tidak pernah terpikirkan oleh siapa pun bisa terjadi di desa kecil seperti ini di mana semua orang saling mengenal," katanya.

 ***