RIAU24.COM - Persib Bandung menggelar acara do'a bersama untuk para korban tragedi Kanjuruhan. Persib dipimpin YPM Salman untuk melaksanakan doa bersama di Masjid Salman ITB, Kota Bandung pada Rabu (10/5/2022).

Dewan Pakar YPM Salman Budhiana Kartawjaya menyampaikan rasa duka cita mendalam atas kejadian tersebut. Menurutnya, nyawa manusia tidak seharusnya menghilang karena sepak bola.

"Tidak selayaknya sepakbola menyebabkan hilangnya nyawa manusia, karena sejatinya sepakbola adalah aktivitas yang menghibur dan menyehatkan. Selembar nyawa jauh lebih berharga dari satu pertandingan olahraga apapun," kata Budhiana mengutip Republika. 

Sementara itu, persib bandung yang diwakilkan oleh beberapa pemainnya seperti Achmad Jufriyanto, Teja Paku Alam, Fitrul Dwo Rustapa, Kakang Rudianto, Robi Darwis, dan pemain lainnga. 

Jupe, sapaan Achmad Jufriyanto mengaku turut merasakan empati pada korban yang ada di Malang. 

"Kita berharap ini salah satu yang bisa kita berikan terhadap mereka dan rasa belasungkawa kita terhadap mereka, supaya mereka bisa mendapatkan tempat terbaik disana, kepada keluarga korban diberikan kesabaran dan kedepennya harapan kita semua adanya doa bersama ini tidak ada lagi kejadian kejadian seperti ini," kata Jupe.

Sebanyak lebih dari 120 orang tewas karena tragedi yang terjadi usai laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang. Akibatnya, seluruh pertandingan sepak bola ditunda sampai waktu yang belum ditentukan.

(***)