Instagram akan Lindungi Pengguna dari Foto Telanjang
Sementara itu, tahun lalu The Pew Research Center menerbitkan laporan yang menemukan 33 persen wanita di bawah usia 35 tahun telah dilecehkan seksual secara daring.
Kejahatan ini disebut cyber flashing yang melibatkan pengiriman pesan seksual yang tidak diminta kepada orang asing. Kerap kali, korban adalah wanita secara daring. Di Inggris, pelaku bisa ditindak pidana jika parlemen mengesahkan RUU Keamanan Online.
Namun, cyber flashing bukanlah kejahatan di sebagian besar Amerika Serikat (AS) meskipun Texas menjadikan cyber flashing sebagai pelanggaran ringan pada tahun 2019.
Beberapa ahli percaya itu bisa sama merusaknya secara psikologis seperti pelecehan seksual yang terjadi secara langsung.
“Beberapa mengatakan cyber flashing tidak berbahaya. Semua orang bergumul dengan fakta itu tidak terjadi tatap muka, tetapi Anda tidak dapat menilai pelanggaran seksual seperti itu. Kerugian dari pelanggaran seksual sangat signifikan dan berbagai bentuk pelanggaran dapat memiliki dampak yang sama pada orang yang berbeda,” kata profesor Durham Law School dan ahli pelecehan seksual berbasis gambar, Clare McGlynn.
(***)