RIAU24.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terlihat terkekeh-kekeh usai melihat langsung data yang diklaim hacker Bjorka sebagai data milik orang nomor satu di Ibu Kota tersebut.

Menurut Anies, data-data pribadinya seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK) maupun nomor telepon yang dibocorkan Bjorka di akun Twitter maupun kanal Telegram tak benar alias salah dikutip dari cnnindonesia.com, Selasa, 13 September 2022.

"Iya, sayang, NIK-nya salah. Nomor HP-nya juga salah. Itu enggak tahu saya ngambil datanya dari mana. Kebanyakan salah itu data-datanya," kata Anies.

Untuk diketahui, Anies merupakan salah satu pejabat yang menjadi korban pembocoran data pribadi (doxing) hacker Bjorka.

Melalui akun grup telegramnya, pengguna Bjorka membocorkan data pribadi Anies seperti nama lengkap, Nomor Induk Kependudukan (NIK), alamat rumah, dan sejumlah nomor telepon.

"Sudahkah Anda menyelesaikan banjir dan macet, Tuan? Karena Jakarta bukan hanya Sudirman dan Thamrin," tulis Bjorka.

Sebelum Anies, pegiat media sosial Denny Siregar menjadi sasaran doxing Bjorka.