RIAU24.COM - Pada sesi kualifikasi FIA World Endurance Championship kelas LMP2 di Fuji International Speedway, Sabtu (10/9/2022). Meski tak mudah, Sean Gelael dkk. tetap optimistis menang.

Pada usaha pertama Robin kembali masuk pit untuk ganti ban baru untuk ban belakang, ia berada di belakang pebalap JOTA #38 Antonio Felix da Costa yang menempati posisi pertama.

Memasuki percobaan keduanya, Robin memilih timing yang pas sebagai pebalap yang keluar terakhir karena nyaris tanpa halangan sehingga mampu mempertajam waktu sekitar 0,112 detik di sektor 1 dan 0,28 detik di sektor kedua.

Sialnya catatan waktu Robin 1 menit 32,059 detik dihapus karena melanggar track limit.

memasuki sektor ketiga, Robin kehilangan banyak watu sehingga harus kalah 0,5 detik dari Da Costa.

Ketika WRT harusnya bisa start ketiga malah turun ke posisi keempat karena catatan waktu pertama Robin yang dipakai, yakni 1 menit 32,210 detik.

"Karena melanggar track limit membuat kami di P4 dan itu kesalahan saya. Dari usahanya, kami bisa dengan mudah ada di P2 karena mobil dalam kondisi bagus. Tapi besok kami berusaha keras untuk bersaing dan mengejar JOTA," ujarnya.

Posisi keempat memang bukan posisi yang buruk, tapi setidaknya perjuangan untuk meraih kemenangan lebih sulit.

Meski demikian, Sean dan Dries Vanthoor memastikan mereka akan tetap berjuang mengejar podium juara.

"Hasil free practice membuat kami tersenyum, tapi setelah kualifikasi semua usaha kini mengarah ke lomba," ungkap Sean Gelael yang menjadi starting driver pada lomba besok