Menu

Meski Sudah Minta Maaf, LAMR Bakal Jatuhkan Sanksi Adat Pada PGI Riau

Riko 24 Aug 2022, 08:53
Foto (net)
Foto (net)

RIAU24.COM - Persatuan Golf Indonesia (PGI) Riau mengaku salah dengan adanya joget erotis dalam rangkaian acara cabang olahraga (cabor) tersebut baru-baru ini. Untuk itu mereka siap menerima saksi adat  sepatutnya dari LAMR.

Hal tersebut dikatakan Ketua PGI Riau, Khairul Istiqmal kepada pengurus LAMR Provinsi Riau dan LAMR Kampar, di Balai Adat LAMR, Selasa (23/8). Dia didampingi  Sekretaris PGI Riau Iskandar Zulkarnain dan Bendahara PGI Riau yang juga Ketua Panitia Tournamen Golf Gubernur Riau Cup XXX, Kelmi Amri.

Dari LAMR Riau terlihat Ketua Umum (Ketum) Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR, Datuk Seri Marjohan Yusuf dan Ketum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR Datuk Seri Taufik Ikram Jamil. Selain itu Timbalan Ketum MKA Datuk Rustam  Effendi, Timbalan Ketum DPH Datuk Tarlaili, Ketua MKA Datuk Najib Efendy, Ketua DPH Aziun Asyari, dan sejumlah pengurus lainnya.

Disebutkan Khairul, joget erotis itu adalah sesuatu yang tidak dirancang pihaknya, terjadi secara spontan. Penarinya datang dari luar. "Tapi bagaimanapun, kami  salah, teledor," ucapnya.

Baik Khairul maupun Kelmi mengatakan, sejak awal beredarnya video itu Ahad lalu, pihaknya sudah merasa salah. Oleh karena itu, tanpa ada yang meminta, pihaknya Senin pagi, langsung membuat jumpa pers dan bersurat kepada Gubernur Riau untuk minta maaf. Surat itu antara lain ditembuskan juga kepada LAMR.

Seiringan dengan hal itu, pihak PGI menepis keterlibatan berbagai kalangan lain dalam peristiwa tersebut, apalagi menyangkut person pejabat.  "Ini murni acara PGI, sehingga pada tempatnya kesalahan akibat keteledoran itu ditumpahkan kepada PGI. Tak ada Pak Gubernur Syamsuar di situ," ujar Khairul.

Halaman: 12Lihat Semua