Deolipa Ungkap Pesan Whatsapp Yang Dikirim Oleh Jendral yang Kesal Bahwa “Dirinya Tak Manut”
RIAU24.COM - Deolipa Yumara membeberkan kejanggalan-kejanggalan seputar pemecatan dirinya sebagai pengacara Bhayangkara Dua Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E.
Dikutip dari akun Youtube tvonenews yang di unggah pada Minggu (14/8/2022).
Bermula disebut dari tangkapan layar percakapan antara seseorang dengan jenderal polisi di Bareskrim Polri.
“Saya dapat kiriman percakapan WhatsApp yang berisi 2 penasihat hukum Bharada E itu ngomong terlalu banyak masuk ke materi dalam bicara ke media. Kalau dia nggak bisa manut cabut kuasanya,” kata Deolipa saat menggelar konferensi pers di kediamannya di Depok.
Deolipa mengatakan, percakapan WA itu terjadi pada tanggal 7 Agustus 2022 atau tepat sehari setelah dirinya mendapat surat kuasa menjadi pengacara Bharada E.
Dari percakapan WhatsApp tersebut tertulis sang pengirim pesan mengucapkan jawaban dengan kalimat ‘Siap Jenderal’.